DAMPAK PENAMBAHAN ZAT ADITIF C20 TERHADAP KINERJA MESIN YAMAHA SE88

Gasoline motor is an internal combustion where the power used to drive obtained from of fuel that occurs inside itself, so gases occur simultaneously function as a working fluid. Advances in automotive technology, including high compression systems, require right type for complete combustion. This can be met by using C20 additives improve engine performance. study compares use pure gasoline with mixture speed variations 2000-rpm 4000-rpm 500-rpm rotation step and load 25 kg. performance under are: Torque, Power, Fuel Consumption, Volumetric Efficiency Thermal Efficiency. From results testing analysis, it found specific consumption (Sfc) [C20] lower than when uses gasoline, while volumetric efficiency thermal greater gasoline.
 ABSTRAKMotor bensin merupakan pembakaran dalam dimana tenaga yang digunakan untuk menggerakkan diperoleh dari bahan bakar terjadi didalam itu sendiri, sehingga gas sekaligus berfungsi sebagai fluida kerja. Kemajuan teknologi otomotif termasuk pada sistem kompresi tinggi memerlukan jenis sesuai agar berjalan dengan sempurna. Hal ini dapat dipenuhi menggunakan zat aditif meningkatkan kinerja mesin. Penelitian membandingkan pemakaian murni campuran variasi putaran mesin 2000- rpm sampai serta beban diteliti adalah: Torsi, Daya, Konsumsi Bahan Bakar, Efisiensi Volumetrik dan Termal. Dari hasil pengujian analisa didapatkan bahwa spesifik lebih rendah dibandingkan bila sedangkan volumetrik termal besar murni.